Banyak orang bertanya, “mana yang lebih baik, single malt atau blended whisky?” Jawabannya sebenarnya bergantung pada selera dan momen yang ingin Anda ciptakan.
Jika Anda mencari whisky dengan karakter yang kuat, kompleks, dan penuh keunikan, maka single malt adalah pilihan tepat. Setiap tegukan single malt menghadirkan cerita dari distillery tempat ia dibuat. Rasanya lebih dalam, sering kali smoky atau fruity, dan sangat cocok untuk Anda yang ingin benar-benar menikmati pengalaman premium. Tidak heran jika single malt sering dipilih oleh kolektor atau pecinta whisky berpengalaman.
Sebaliknya, bila Anda menginginkan whisky yang lebih ringan, mudah dinikmati, dan ramah untuk berbagai suasana, maka blended whisky bisa jadi jawaban. Dengan komposisi campuran malt dan grain whisky, rasa blended lebih seimbang dan halus. Inilah jenis whisky yang paling tepat untuk berbagi bersama teman, mencairkan suasana di pesta, atau dijadikan base cocktail favorit Anda.
Jadi, jika single malt adalah simbol eksplorasi rasa yang mendalam, blended whisky hadir sebagai sahabat di berbagai kesempatan. Tidak ada yang lebih unggul, yang terpenting adalah mana yang sesuai dengan selera dan momen Anda.